Setiap berbelanja di supermarket Anda tentunya menjumpai buah dan sayur yang selalu dilapisi dengan bahan plastik. Ya benar, ada salah satu plastik yang pasti selalu digunakan sebagai pembungkus buah dan sayur, yakni plastik wrapping. Nama dan jenis plastik wrap sudah tentu tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Saat ini, banyak masyarakat yang hanya menggunakan plastik wrapping untuk pengemasan produk makanan terutama untuk membungkus atau melapisi buah dan sayuran, Mengapa Hal ini Banyak Dijumpai? plastik wrapping untuk pengemasan produk makanan sering digunakan pada buah dan sayuran karena dapat menjaga kesegarannya hingga sampai seminggu lamanya.
Untuk skala industri kecil maupun besar, plastik wrapping sudah banyak digunakan. Keberadaan plastik wrapping sangat banyak diminati dan digunakan oleh berbagai industri. Salah satu industri yang banyak bergantung pada plastik wrapping yakni industri makanan, tidak hanya bergantung pada kemasan plastik yang digunakan sebagai wadah pengemasan, namun sebuah produk makanan juga sering bergantung pada keberadaan plastik wrapping ini.
Jika Anda belum tahu apa itu plastik wrapping atau baru pertama kali mendengar istilah plastik wrapping atau plastik wrap. Menurut wikipedia, plastik wrapping atau bungkus plastik adalah plastik tipis pembungkus parcel atau makanan dan mempunyai ketebalan antara 9-18 mikron.
Baca Juga: 3 Ide Kemasan Hadiah Perusahaan yang Mudah
Plastik Wrapping Untuk Membuat Buah dan Sayuran Lebih Tahan Lama
Buah dan sayuran yang berbeda memiliki kebutuhan penyimpanan yang berbeda juga. Jadi agar tetap segar lebih lama, maka salah satu caranya yakni melapisi buah dan sayuran tersebut dengan plastik wrapping. Secara signifikan plastik wrapping juga dapat mengurangi limbah makanan yang terbuang. Setiap tahun, 4,2 juta ton limbah makanan dibuang ke tempat pembuangan sampah di Australia dan Asia, lebih dari setengahnya berasal dari rumah tangga.
Hal ini tidak hanya membuang-buang air dan energi yang digunakan untuk menumbuhkan makanan, tetapi juga menghasilkan gas metana, yang merupakan gas rumah kaca yang lebih kuat daripada gas CO2.
Para ahlipun mengatakan bahwa, menghemat limbah makanan bisa lebih bermanfaat bagi lingkungan daripada mematikan lampu, karena ternyata buah dan sayuran termasuk diantara produk teratas yang sering dibuang dan dihasilkan oleh limbah rumah tangga.
Tantangan yang dihadapi saat ini ialah, bahwa setiap buah dan sayuran memiliki kebutuhan masing-masing supaya tetap terjaga kesegarannya. Buah dan sayuran yang baru dibeli juga harus segera dihabiskan atau harus berada di lingkungan yang lembap agar tetap segar. Jika berada di lingkungan yang terlalu basah dapat terpapar oleh mikroba yang nantinya akan berakhir menjadi busuk dan berlendir. Salah satu cara untuk menjaga kesegaran buah dan sayuran yakni dengan membungkusnya menggunakan plastik wrapping. Produsen buah dan sayuran banyak menggunakan plastik wrapping karena ringan, murah, transparan, dan fleksibel.
Selain plastik wrapping berguna untuk membungkus produk makanan, juga untuk membuat produk tersebut terjaga kualitasnya. Plastik wrapping dapat menjaga aliran gas dan kelembapan buah dan sayur serta menghambat proses pematangan dan menghambat bakteri atau kondensasi. Seperti, contohnya mentimun akan bertahan lebih lama jika dibungkus dengan plastik wrapping.
Karena begitu pentingnya penggunaan plastik wrapping untuk membungkus makanan, terutama di sektor buah-buahan dan sayuran. Produk yang tidak dikemas dengan plastik wrapping cenderung terkesan kurang higienis. Bahkan akhir-akhir ini konsumen di Indonesia juga mulai menyadari akan hal tersebut.
Semenjak wabah corona hadir di Indonesia. Masyarakat lebih berhati-hati dan sangat selektif dalam memilih makanan. Kali ini kami Tunas Mitra Makmur akan membahas mengenai “5 Keunggulan Plastik Wrapping Untuk Pengemasan Produk Makanan, lebih lengkapnya silahkan dapat Anda baca dibawah ini.
Banyak sekali keunggulan mengemas produk makanan menggunakan plastik wrapping, apa saja keunggulannya? berikut penjelasan dari kami.
Kenali 5 Keunggulan Plastik Wrapping dalam Pengemasan Makanan
1. Menjaga Kebersihan Makanan
Setelah wabah virus corona menyerang penduduk Indonesia, masyarakat pun mulai menyadari betapa pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan. Akibatnya permintaan terhadap produk kemasan meningkat. Keuntungan dari buah dan sayuran yang dilapisi plastik wrapping yakni bahwa produknya tidak sampai ke sentuhan tangan banyak orang secara langsung.
2. Menjaga Umur Simpan Makanan
Jika menggunakan plastik wrapping untuk membungkus suatu produk makanan, maka buah dan sayur yang dikemas menggunakan plastik wrapping memiliki umur simpan yang lebih lama. Kualitas dan kesegaran buah dan sayur juga terjaga. Buah dan sayur yang dibungkus dengan plastik wrapping dapat bertahan sepuluh hari lebih lama daripada produk tanpa plastik wrapping. Anda juga dapat turut serta mengurangi limbah makanan.
3. Menekan Biaya Pengeluaran
Penggunaan plastik wrapping juga dapat menjadi salah satu alternatif dalam menekan biaya pengeluaran dibandingkan Anda harus menggunakan strapping, heat shrink film ataupun corrugated. Peralatan yang digunakan pun harganya lebih terjangkau dibandingkan dengan peralatan strapping atau shrink wrapping. Saat melakukan pengemasan makanan dengan plastik wrapping juga membutuhkan sedikit tenaga kerja karena metode pengemasannya lebih mudah dikerjakan dibandingkan dengan jenis plastik lainnya.
4. Lebih Efisien
Jika dilihat dari tingkat keefisienannya, plastik wrapping justru lebih unggul dan lebih efisien dalam proses pengemasannya. Proses pemindahan barangpun menjadi lebih mudah karena produk yang dibungkus masih dapat terlihat dengan mata. Selain itu, plastik wrapping ini juga dapat digunakan untuk membungkus/melapisi berbagai macam benda.
5. Keunggulan Plastik Wrapping Yang Lainnya Yakni Mudah di Daur Ulang
Produk plastik wrapping ini mempunyai banyak jenis dan mudah di daur ulang, sehingga juga bisa menghemat biaya pengeluaran. Seperti contohnya plastik wrapping jenis Stretch wrap film kini di desain untuk berbagai kebutuhan standar dan kebutuhan khusus.
Misalnya saja, stretch film yang berdasarkan dari jenis warna terdiri dari clear stretch wrap, opaque white stretch film dan tinned stretch wrap films. Sedangkan untuk stretch film khusus seperti uvi stretch film, vented stretch wrap, banding film, vci stretch film dan masih banyak lagi jenis plastik wrapping untuk pengemasan palet yang lainnya.
Demikian artikel kami mengenai “5 Keunggulan Plastik Wrapping Untuk Pengemasan Produk Makanan“ semoga dapat menambah informasi Anda. Pemesanan mengenai produk plastik wrapping ini, dapat menghubungi PT. Tunas Mitra Makmur di tombol whatsapp di bawah website kami atau bisa melalui halaman kontak kami.
PT. Tunas Mitra Makmur juga menjual produk packaging berkualitas lainnya, silahkan Anda lihat di halaman produk. Kami selalu berusaha memberikan produk yang berkualitas serta pelayanan yang terbaik bagi setiap pelanggan PT. Tunas Mitra Makmur.